FUMIGASI

Fumigasi adalah tindakan penanganan yang tepat sasaran yang dilakukan oleh perusahaan pengendali hama profesional yang sudah tersertifikasi untuk mengendalikan hama yang menyerang pada komoditas dan produk pangan pertanian pada ruangan tertentu. Tindakan perlakuan dengan menggunakan fumigan di dalam ruang yang kedap udara dan pada suhu serta tekanan tertentu.

Fumigan merupakan bahan kimia yang pada temperature dan tekanan tertentu dapat berbentuk gas, yang pada konsentrasi dan lama waktu tertentu dapat membunuh serangga atau hama lainnya. Chemical gas (fumigan) yang digunakan sangat beracun bagi semua organisme makhluh hidup yang menghirup gas tersebut. Baik penjualan dan pemakaian fumigan tersebut juga diawasi oleh undang-undang yang dikeluarkan oleh dinas kementerian pertanian dan balai karantina tumbuhan.

Tujuan Fumigasi

Fumigasi sebagai perlakuan perawatan komoditi dan tujuan export/karantina bertujuan untuk membebaskan komoditi dan media penyimpanan, media pembawa (khusus export) dari hama perusak dan organisme pengganggu tanaman lainnya.

Fumigasi merupakan bentuk perlakuan kimiawi, tindakan perlakuan dengan cara fumigasi umumnya dipilih apabila hama yang menjadi sasaran adalah serangga hama, tungau, netmatode, atau moluska.

Cara Kerja Fumigan

Adapun cara kerja fumigan yaitu :

  1. Fumigan membunuh hama sebagai racun pernapasan
  2. Serangga mengambil atau menghisap fumigan ketika bernafas
  3. Serangga akan menghisap lebih banyak fumigan ketika mereka aktif
  4. Aktivitas serangga dipengaruhi oleh peningkatan suhu, kelembaban dan ketersediaan karbondioksida
  5. Serangga kurang menghisap fumigant ketika mereka tidak aktif yaitu kurang dari 10oC

Karakteristik Fumigan

Fumigan yang baik jika :

  1. Memiliki toksisitas yang baik terhadap OPT target
  2. Tidak toksik terhadap manusia atau benda non target
  3. Tidak menimbulkan kerusakan terhadap komoditas dan lingkungan
  4. Tidak mudah meledak atau terbakar
  5. Non persisten
  6. Memiliki stabilitas sebagai gas
  7. Mudah dideteksi oleh manusia

Peralatan Yang Diperlukan Saat Melakukan Fumigasi

1. Full Face Masker

 

2. Pelindung Pernafasan (Canister)

 

3. Tabung Oksigen SCBA

 

4. Gas Leak Detector

 

5. Interferometer

PROSEDUR FUMIGASI

  • Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan
  1. Komoditi yang akan difumigasikan
  2. Jenis dan stadia hama yang ada
  3. Jenis dan ketebalan kemasan komoditi
  4. Ukuran dosis yang diperlukan dan waktu untuk fumigasi (CTP)
  5. Tempat fumigasi
  6. Tempat fumigasi yang tertutup

 

  • Hama
  1. Jenis dan stadia hama akan mempengaruhi dosis yang akan digunakan dan berapa lamanya masa pendadahan (CTP)
  2. Binatang pengerat (CTP rendah)
  3. Kebanyakan hama produk yang disimpan (CTP yang sedang)
  4. Stadia pupa dan telur (CTP tinggi)
  5. Serangga-serangga berukuran kecil (CTP tinggi)

 

  • Tempat Fumigasi
  1. Ventilasi atau lubang angin dan tutupan atasnya harus baik
  2. Angin dapat menyebabkan hilangnya gas dari tempat tertutup
  3. Variasi temperature yang menyolok dapat menyebabkan perubahan tekanan dan kehilangan fumigan

 

  • Tempat Fumigasi Yang Tertutup
  1. Fumigasi harus dikerjakan dalam tempat yang tertutup dan kedap udara
  2. Jika tekanan dalam tempat tertutup sesuai dengan standar tes dan tidak diperlukan plastik yang kedap gas
  3. Jika tekanan dalam tempat tertutup tidak sesuai dengan standar tes, maka tempat ini harus ditutup dengan lembaran plastik

Teknik fumigasi yang kami gunakan sudah terstandar oleh undang-undang yang berlaku dan fumigator atau pelaksana fumigasi kami sudah teregistrasi lisensi sebagai fumigator profesional. Fumigan atau gas hanya dapat diaplikasikan pada ruangan tertutup dam kedap udara, yang pada konsenterasi serta waktu tertentu dapat membunuh serangga atau hama lainnya.

Keuntungan lainnya, teknik fumigasi tidak menyebabkan kerusakan pada komoditas atau produk yang telah difumigasi karena tidak efek dari fumigasi tidak meninggalkan residu sehingga justru menjaga produk dan komoditas aman dari infenstasi hama. Prosedur yang benar dan ketat sangat penting diterapkan oleh fumigator untuk memastikan fumigan tidak menimbulkan resiko berbahaya bagi manusia atau hewan peliharaan.

MENGAPA HARUS FUMIGASI?

Penanganan hama pada komoditas produk pangan pertanian dan produk penyimpanan barang lainnya dalam jangka waktu tertentu perlu merencanakan sistem pengelolaan risiko hama yang terbukti ampuh menjadi pendekatan menyeluruh dalam melindungi manufaktur, penyimpanan, dan proses pengiriman dari infestasi hama.

LAYANAN FUMIGASI KAMI

Kami melayani jenis fumigasi Karantina dan Non Karantina

FUMIGASI KARANTINA               : Fumigasi kapal dan Fumigasi Kontainer

FUMIGASI NON KARANTINA      : Fumigasi perawatan gudang dan Fumigasi Lumbung